Persaingan Sengit antara Francesco Bagnaia dan Marc Marquez di Grand Prix Spanyol
Grand Prix Spanyol pada Minggu (28/4/2024) menjadi saksi persaingan panas antara dua juara dunia MotoGP, Francesco Bagnaia, dan Marc Marquez. Kedua pembalap ini mencuri perhatian para penggemar balap motor dengan penampilan mereka yang memukau di Sirkuit Jerez. Pada akhirnya, Pecco berhasil mempertahankan supremasi dan mengikis gap dengan Jorge Martin.
Francesco Bagnaia, yang sebelumnya kurang menonjol sejak sesi latihan hingga kualifikasi, tampil sebagai sosok yang berbeda dalam balapan. Ia berhasil meraih poin penuh setelah berhasil mengalahkan Marquez dalam pertarungan sengit. Dengan total poin 72, Bagnaia berhasil memangkas selisih poin dengan Jorge Martin, yang saat itu menempati posisi puncak klasemen.
Pembalap Pramac Racing ini juga berhasil mengukuhkan dirinya sebagai raja Sprint Race, yang menjadi lumbung poin bagi Martin di akhir pekan tersebut. Meskipun demikian, Martin harus puas dengan posisi kedua setelah mengalami kecelakaan di balapan panjang.
Enea Bastianini dari tim Ducati berhasil melengkapi tiga besar klasemen dengan total 70 poin, setelah finis di posisi kelima dalam grand prix tersebut. Sementara itu, Pedro Acosta menjadi pembalap terbaik di luar pabrikan Borgo Panigale. Debutan GasGas Tech3 juga menunjukkan performa impresif dengan meraih posisi runner-up di Sprint Race dan finis di posisi kesepuluh pada balapan Minggu. Perbedaan poin antara Acosta dan Martin hanya satu poin, sehingga persaingan di papan atas semakin menarik.
Maverick Vinales mungkin ingin segera melupakan seri balapan di Jerez karena hanya mampu finis di posisi kesembilan pada hari Minggu. Pembalap terbaik tim Aprilia ini harus berjuang keras menghadapi ancaman dari Marc Marquez, yang tampil impresif sepanjang akhir pekan tersebut. Pembalap Gresini ini berhasil meraih podium dalam dua balapan dan naik ke posisi keenam klasemen dengan total 60 poin, hanya terpaut tiga poin dari Vinales.
Brad Binder menjadi pembalap terakhir yang berhasil mengumpulkan lebih dari 50 poin, dengan total 59 poin. Jurang antara para pembalap di tujuh besar dengan peringkat di bawahnya semakin terlihat jelas.
Aleix Espargaro, yang menempati posisi kedelapan dengan total 39 poin, harus bersaing ketat dengan Marco Bezzecchi yang mengumpulkan 36 poin setelah naik podium musim ini. Rekan setimnya di VR46 Racing, Fabio Di Giannantonio, tertinggal dua poin dari Bezzecchi.
Di sisi lain, Luca Marini menjadi satu-satunya pembalap reguler yang belum berhasil mengumpulkan poin sama sekali. Pembalap Honda Racing ini bahkan kalah dari Dani Pedrosa, yang berstatus wild card di Jerez. Pedrosa berhasil naik podium di Sprint Race setelah Fabio Quartararo mendapat hukuman delapan detik.
Klasemen Pembalap MotoGP 2024
Klasemen Tim MotoGP 2024
Klasemen Konstruktor MotoGP 2024
Dari data yang ada, Ducati memimpin klasemen konstruktor dengan total 133 poin, diikuti oleh KTM dengan 95 poin. Aprilia menempati posisi ketiga dengan total 82 poin, disusul oleh Yamaha dengan 27 poin dan Honda dengan 13 poin.
Secara keseluruhan, Grand Prix Spanyol menjadi ajang persaingan yang menarik antara para pembalap MotoGP. Francesco Bagnaia dan Marc Marquez berhasil menunjukkan performa terbaik mereka, sementara para pembalap lainnya juga memberikan penampilan yang memukau. Semua ini menambah kegembiraan para penggemar balap motor dan menegaskan bahwa MotoGP tetap menjadi salah satu ajang balap paling bergengsi di dunia.