Pagi itu, suasana di Gresini Racing begitu meriah. Jubel dan riuhnya pesta merayakan kesuksesan Marc Márquez dalam dua balapan terakhir benar-benar memukau. Mulai dari podium pertamanya di Jerez bersama tim Ducati hingga penampilan gemilang di Le Mans dengan dua kali mengejar ketertinggalan yang luar biasa, dari posisi ke-13 menuju posisi kedua. Bahkan, aksi menyalip brutalnya terhadap juara bertahan Pecco Bagnaia semakin menambah kegembiraan.
Setelah balapan selesai, di area parc fermé, sang octo-campione (gelar delapan kali juara dunia) pun terlibat dalam percakapan yang cukup lucu dengan beberapa anggota timnya. Semua terjadi dengan nada humoris dan terekam kamera MotoGP.
“Michele Masini, kamu luar biasa,” sapa Marc Márquez sambil memeluk direktur olahraga tim.
Kemudian, Masini melanjutkan leluconnya. “Apakah itu rencanamu? Apakah itu rencanamu?” tanyanya sambil tersenyum. Sang pembalap asal Cervera itu pun menjawab, “Ya, itu rencanaku.” Dan ia melanjutkan, “Rencananya adalah melakukan kualifikasi 1 untuk…” “Semuanya sudah direncanakan dengan matang,” tambahnya. “Itu semua untuk memberikan sedikit hiburan,” serunya di antara tawa yang pecah dari rekan-rekannya.
Javi Ortiz, mekanik yang ikut pindah dari Repsol Honda bersama Marc, terlihat sedikit lebih serius. “Kamu berhasil, kan?” godanya. Marc menjawab, “Aku sudah menyesuaikan diri.”
Masini membuat perbandingan yang menarik dengan permainan video terkenal. “Kamu seperti Mario Kart,” katanya, merujuk pada balapan virtual di mana sang pembalap selalu berhasil menyalip lawan dengan berbagai cara. Marc Márquez hanya bisa menjawab dengan suara-suara onomatope dan gelak tawa. “Pum, pum, pum.”
Kemenangan dan kegembiraan itu benar-benar menjadi momen berharga bagi tim Gresini Racing dan para penggemar MotoGP. Marc Márquez sekali lagi membuktikan kehebatannya sebagai salah satu pembalap terbaik di dunia. Semua itu bukan hanya sekadar prestasi, tetapi juga kebersamaan dan keceriaan yang terpancar dari setiap momen di lintasan balap. Semoga sukses terus menyertai mereka di sisa musim ini dan di masa depan. Semangat, Marc Márquez!
