KTM mengalami hari yang sulit di Le Mans pada musim 2024, di mana Brad Binder adalah satu-satunya pembalap dari empat pembalap yang berhasil finis di posisi 10 besar. Jack Miller, pembalap asal Australia, harus puas dengan posisi ke-12 setelah terjatuh di Tikungan 11 pada lap ke-16. Meskipun demikian, Miller tetap optimis dan mencoba mencari solusi untuk meningkatkan performa timnya.
Miller mengungkapkan bahwa ia mampu menunjukkan kecepatan yang kuat selama latihan dan pemanasan ketika berlari tanpa lalu lintas. Namun, saat berada dalam rombongan selama balapan, ia kesulitan untuk meniru kecepatan yang sama. Hal ini membuatnya bingung dan mencari cara untuk mengatasi masalah tersebut.
Pembalap berusia 29 tahun ini tidak memiliki penjelasan pasti untuk perbedaan performa yang dialaminya. Ia merasa frustrasi karena tidak mampu menjaga kecepatan yang konsisten selama balapan. Miller juga mengakui bahwa ia dan timnya harus mencoba sesuatu yang berbeda untuk memperbaiki situasi yang ada.
Dalam sesi latihan, Miller merasa sangat nyaman dengan motor KTM-nya dan mampu mencatat waktu putaran yang bagus. Namun, saat balapan, ia mengalami kesulitan di beberapa tikungan tertentu dan merasa tidak bisa mengeksploitasi potensi maksimalnya. Hal ini membuatnya semakin termotivasi untuk mencari solusi dan meningkatkan performa balapannya.
Meskipun mengalami hari yang sulit di Le Mans, Miller tetap optimis dan yakin bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, mereka akan mampu mengatasi masalah yang ada. Ia siap untuk terus belajar dan berkembang demi meraih hasil yang lebih baik di balapan selanjutnya. Semangat dan keyakinan Miller menjadi kunci utama dalam menghadapi tantangan di lintasan balap.
Dengan semangat juang yang tinggi, Jack Miller dan tim KTM akan terus bekerja keras untuk meningkatkan performa mereka di sisa musim balap. Mereka percaya bahwa dengan kerja keras dan tekad yang kuat, mereka akan mampu bersaing di level teratas dan meraih hasil yang gemilang. Semoga keberuntungan selalu menyertai mereka di setiap lintasan balap yang mereka hadapi.
