Pedro Acosta, siapa yang tidak mengenal nama ini? Seorang pebalap muda yang menunjukkan potensi luar biasa di lintasan MotoGP. Dan kabar baiknya adalah, Acosta akan tetap berada di barisan KTM. Kabar ini menjadi pusat perhatian di dunia balap motor, terutama saat diumumkan secara resmi di markas besar Ducati, di Mugello. Hal ini juga menimbulkan spekulasi tentang kursi kedua di tim resmi Ducati untuk tahun 2025. Sebuah peringatan bagi para pebalap Italia dan tim lain bahwa KTM memiliki masa depan yang cerah, bahkan sudah menjadi bagian dari masa kini.
Sebelumnya, MARCA telah memberitakan bahwa pebalap asal Murcia ini sedang merampungkan kontrak baru, karena kontrak sebelumnya hanya merupakan opsi dari yang ditandatangani di Moto2. Sebulan kemudian, tim asal Austria tersebut secara resmi mengumumkan hal tersebut, dengan beberapa pertimbangan.
Dalam pengumuman resmi, disebutkan bahwa ini adalah “kontrak multi-tahun”, meskipun informasi yang kami terima mengatakan bahwa kontrak tersebut berlangsung selama dua musim. Dan yang pasti, Acosta akan bergabung dengan KTM Red Bull, dengan seragam berwarna oranye, meninggalkan GasGas Tech3.
Acosta sendiri menyatakan kepuasannya atas kontrak baru ini. “Ini adalah mimpi bagi saya pada tahun 2020 ketika saya menandatangani kontrak pertama saya dengan KTM untuk naik ke Moto3. Tidaklah mudah bagi saya pada saat itu, dan mereka benar-benar menyelamatkan karir saya, katakanlah. Sungguh luar biasa bisa melangkah ke tim pabrikan dan menjalani perjalanan ini bersama-sama. Saya ingat pada tahun 2019, saat acara seleksi untuk Rookies, saya merasakannya sebagai kesempatan terakhir bagi saya, dan KTM serta Red Bull memberi saya kesempatan, itu adalah salah satu kenangan terbaik yang saya miliki. Mudah sekali merasakan ekspektasi debut saya, dari media, sponsor, semua pihak yang terlibat… namun orang-orang di sekitar saya terus mengatakan bahwa ini adalah musim tanpa tekanan. Meskipun begitu, tidaklah mudah masuk ke musim balap MotoGP pertama dengan hasil yang kami raih sejauh ini. Kami sedang dalam perjalanan,” ujarnya.
Pebalap pendatang baru ini memberikan kepercayaan kepada timnya. “Bagi saya, penting untuk terus bersama KTM, dan melihat seluruh proyek dan sejarah hingga saat ini serta bagaimana kami tumbuh dalam balapan. Jadi, sangat menyenangkan untuk melanjutkan ke depan, kembali ke rumah berwarna oranye. Cara mereka bekerja keras dan terus meningkatkan performa dalam dua tahun terakhir juga menjadi alasan mengapa saya memutuskan untuk bertahan selama dua musim mendatang.”
Kisah perjalanan Pedro Acosta yang penuh perjuangan dan kesuksesan ini memang menginspirasi. Dari awal karirnya yang tidak mudah hingga menjadi salah satu pebalap yang paling menjanjikan di MotoGP, Acosta telah membuktikan kemampuannya di lintasan. Keputusannya untuk tetap bersama KTM juga menunjukkan rasa percaya dirinya terhadap tim dan keyakinan akan masa depan yang cerah bersama mereka.
Dengan demikian, langkah Acosta untuk tetap setia dengan KTM Red Bull untuk dua musim ke depan adalah sebuah keputusan yang sangat tepat. Semoga keberhasilan dan prestasi selalu menyertai langkahnya di lintasan MotoGP. Dan bagi para penggemar balap motor, kita semua tentu tidak sabar untuk melihat aksinya di musim-musim mendatang. Semoga Pedro Acosta terus menjadi bintang yang bersinar di jagat balap motor dunia.