Ducati Ubah Rencana, Jorge Martin Pindah ke Aprilia
Pada Senin (3/6/2024), Motorsport.com melaporkan bahwa Ducati telah mengubah keputusannya untuk mempromosikan pemimpin klasemen sementara Jorge Martin dari Pramac ke tim pabrikan. Dengan Marquez menyatakan bahwa membalap dengan motor pabrikan di Pramac “bukan pilihan” baginya, maka rencana Ducati untuk mempertahankan kedua pembalap tersebut pun gagal. Performa apik yang telah ditunjukkan pembalap Gresini di atas Ducati GP23 sepanjang musim ini, otomatis mendongkrak nilai jualnya. Pabrikan Italia itu tidak akan membiarkannya pergi ke tim lain.
Martin, setelah diberitahu bahwa Ducati telah berubah pikiran, memilih untuk mengambil keputusan sendiri. Memanfaatkan kedekatan dengan Aleix Espargaro, ia pun mendapat akses cepat ke Aprilia. Lewat akun media sosialnya, pabrikan Noale itu mengumumkan bahwa Martin akan membalap untuk mereka tahun depan. “Sebuah jalur pertumbuhan yang tak terbendung, Jorge adalah sebuah blok bangunan untuk mencapai tujuan yang kita semua cari dengan rasa lapar yang besar di Aprilia Racing,” kata CEO Aprilia, Massimo Rivola. “Terima kasih kepada Dr. Michele Colaninno untuk kesempatan ini, kami telah berbicara semalam dan tanpa membuang waktu kami telah mengambil keputusan.” Martin akan menggantikan Aleix Espargaro, setelah pemenang tiga grand prix itu mengumumkan pengunduran dirinya dari MotoGP pada akhir tahun ini.
Dengan bergabungnya Martin ke Aprilia, timbul pertanyaan mengenai masa depan Pramac sebagai tim satelit Ducati. Marquez menolak mengenakan kostum Pramac dan kehilangan pembalap bintangnya dalam diri Martin. Spekulasi tim ini akan beralih ke mesin Yamaha semakin kuat. Jika hal itu terjadi, Motorsport.com mengetahui bahwa VR46 bisa saja mendapatkan dua motor baru Ducati yang selama ini disuplai untuk Pramac.
Maverick Vinales masih belum menyelesaikan rencananya untuk tahun 2025 dan membantah laporan dari Rivola yang mengatakan bahwa posisinya di tim sudah dipastikan setelah tahun ini. Enea Bastianini, yang akan digeser oleh Marquez di Ducati, menjadi kandidat favorit untuk bergabung dengan Aprilia – meskipun ia juga memiliki opsi dengan merek Italia, KTM, dan Yamaha dengan Pramac.
Dengan perubahan rencana Ducati dan keputusan Jorge Martin untuk pindah ke Aprilia, MotoGP tahun depan akan semakin menarik untuk disaksikan. Semua mata akan tertuju pada performa pembalap-pembalap baru dan tim-tim yang akan bersaing di lintasan. Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan dari perubahan besar ini di dunia balap motor kelas dunia. Semoga semakin menarik dan menegangkan!