Aprilia All Stars: Festival Kebanggaan Para Penggemar
Di sebuah hari yang cerah di sirkuit Misano World Circuit Marco Simoncelli, Aprilia merayakan acara besar mereka yang dikenal sebagai Aprilia All Stars. Acara ini merupakan momen di mana para penggemar dapat berkumpul bersama dengan para idola mereka dalam sebuah festival yang penuh dengan keseruan. Ada balapan, musik, tamu spesial, dan tentu saja, banyak sepeda motor Aprilia terbaru yang dipamerkan, termasuk Tuareg yang bahkan telah memiliki sebuah dokumenter berjudul ‘La reina de África’.
Tidak hanya itu, acara ini juga dihadiri oleh tiga pembalap MotoGP Aprilia, yaitu Aleix Espargaró, Maverick Viñales, dan Miguel Oliveira. Satu-satunya yang absen adalah Raúl Fernández, yang baru saja menjalani operasi sindrom compartimental di lengan kanannya oleh dokter Mir. Selain itu, para legenda dari tim Italia juga turut hadir, seperti Max Biaggi, Loris Capirossi, Alex Gramigni, Mattia Pasini, serta para pembalap uji coba Lorenzo Savadori dan Matteo Baicco.
Di tengah keseruan acara ini, terdapat momen di mana para penggemar diberikan harapan dan janji-janji untuk musim balap yang akan datang. Untuk musim ini, peluang untuk bersaing merebut gelar di kelas utama terasa semakin sulit, namun, untuk musim depan, harapan-harapan itu kembali tumbuh dengan adanya penandatanganan kontrak dengan Jorge Martín.
Massimo Rivola, CEO dari divisi balap Aprilia, dengan tegas menyatakan, “Kedatangan Jorge membuat kita tidak memiliki alasan lagi. Tekanan akan semakin tinggi. Saat ini kita berada di dekat, namun hanya satu langkah lagi yang kita butuhkan,” seperti yang dikutip dari gpone.
Dalam hal perpanjangan kontrak dengan Viñales, Rivola juga tidak menutup kemungkinan bahwa Jorge Martín akan menjadi pasangan Maverick di tim. “Jorge dan Maverick akan menjadi pasangan bintang. Maverick adalah prioritas kami, namun sebuah hubungan terbentuk oleh dua pihak dan kami tidak akan memaksakan. Jika, seperti yang kami harapkan, dia ingin bertahan, kami akan senang; namun jika tidak, kami akan melihat ke pasar. Seorang pembalap Italia juga menjadi pilihan,” ungkapnya. Marco Bezzecchi menjadi salah satu kandidat setelah Enea Bastianini bergabung dengan tim KTM.
Selain itu, Rivola juga membicarakan tentang rekrutmen Marc Márquez oleh tim Ducati untuk tahun 2025 dan apa arti dari hal tersebut. “Dia adalah salah satu yang terbaik sepanjang sejarah dan akan mendapatkan sepeda motor terbaik. Bisa dikatakan bahwa kita harus berpikir untuk menjadi kedua ke bawah, namun jika kita berpikir seperti itu, kita akan berada di rumah saja. Kita akan pergi dengan semangat juang yang lebih,” tandasnya.
Dengan semangat yang membara dan harapan yang memuncak, Aprilia All Stars menjadi sebuah acara yang tak terlupakan bagi para penggemar dan seluruh keluarga besar Aprilia. Semoga sukses selalu menyertai mereka dalam setiap langkah mereka di lintasan balap dunia.