Jack Miller: Masa Depan di Tangan GasGas Tech3
Pembalap GasGas Tech3, Jack Miller, selalu menjadi sorotan karena penampilannya yang mengesankan dan prestasinya yang sering berbuah podium. Namun, musim ini tampaknya menjadi ujian berat baginya. Dalam tujuh putaran awal, pembalap asal Australia itu hanya sekali masuk 10 besar, yaitu saat finis di posisi kelima di Portugal. Prestasinya yang menurun ini membuatnya berada di posisi ke-16 dalam klasemen sementara dengan hanya mengumpulkan 27 poin. Jauh dibandingkan dengan rekan setimnya di KTM, yakni Pedro Acosta yang berada di peringkat keempat dengan 101 poin, dan Brad Binder yang menempati posisi ketujuh dengan 85 poin.
Dalam situasi yang sulit ini, Jack Miller mengungkapkan bahwa prioritasnya saat ini adalah memberikan hasil yang baik di atas RC16 daripada memikirkan masa depannya setelah akhir musim. Meskipun rekrutmen Acosta sebagai pembalap pabrikan KTM membuat posisinya semakin tidak pasti, Miller tetap tenang dan fokus pada pekerjaannya. Ia menegaskan bahwa tidak tertarik untuk menandatangani kontrak baru dengan hasil yang didapatkannya sejauh ini. Meski demikian, Miller optimis bahwa suatu saat nanti ia akan mendapatkan tawaran yang layak.
Belum lama ini, berita tentang Enea Bastianini dari Ducati akan bergabung dengan KTM pada 2025 menjadi sorotan. Hal ini menunjukkan bahwa pasar pembalap MotoGP terus bergerak dinamis. KTM juga sedang mempertimbangkan untuk memperkenalkan empat motor pabrikan yang sama di grid tahun depan, namun masih belum jelas bagaimana peran tim Tech3 milik Herve Poncharal dalam struktur baru tim Austria tersebut.
Jack Miller sendiri, yang bergabung dengan KTM pada 2023, telah memainkan peran penting dalam pengembangan RC16. Meskipun masa depannya masih belum pasti, Miller menyatakan bahwa ia tidak keberatan untuk pindah ke tim satelit KTM musim depan. Hal ini dianggapnya sebagai langkah yang tepat untuk memperpanjang kerjasama dengan pabrikan Austria tersebut.
Sebelum pengumuman resmi tentang Acosta sebagai penggantinya, Miller sudah menyatakan bahwa ia akan senang bergabung dengan Tech3. Ia percaya bahwa Tech3 bukanlah tim satelit biasa, melainkan tim yang memiliki potensi besar untuk bersaing di level pabrikan. Meskipun proses membangun tim yang kuat membutuhkan waktu, Miller tetap fokus dan berkomitmen untuk membantu pengembangan motor RC16.
Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Jack Miller optimis bahwa masa depannya di MotoGP masih cerah. Meskipun tantangan dan persaingan semakin ketat, Miller yakin bahwa dengan kerja keras dan dukungan tim, ia mampu meraih kesuksesan di lintasan balap. Semua pihak berharap agar Jack Miller terus menunjukkan performa terbaiknya dan meraih hasil gemilang bersama GasGas Tech3 di masa mendatang.