Pertarungan Antara Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa: Duel Tinju Para Legenda MotoGP
Meskipun banyak yang meragukan inisiatif ini, karena pada awalnya tampak seperti lelucon antara dua legenda MotoGP, akhirnya bisa dipastikan bahwa pertarungan antara Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa akan menjadi kenyataan.
Siniar MotoGP ‘Dura la Vita’, yang dipromotori oleh Lorenzo dan terdiri dari Ramon Forcada, Ruben Xaus, Ricard Jove, dan Josep Lluís Merlos, mengonfirmasi bahwa tinggal tiga hari lagi sebelum duel tinju antara dua juara dunia terjadi. Kamis (20/6/2024), konfrontasi tersebut akan bisa disaksikan para penggemar.
DAZN, platform tempat juara dunia tiga kali dan juara dunia lima kali menjadi komentator MotoGP, yang akan menyiarkan gambar-gambar itu, seperti yang dikonfirmasi oleh perusahaan itu sendiri di jejaring sosialnya, meskipun mereka mengatakan akan menyiarkannya ‘segera. Diasumsikan bahwa saluran YouTube dari podcast Mallorcan juga akan menyiarkan laga tersebut.
Tempat pertandingan adalah klub tinju ‘Gran Price’, salah satu tempat paling legendaris di Barcelona, yang terletak di jalan Aragon 289, di distrik Eixample, Barcelona.
Awalnya, Gran Price adalah sebuah teater yang terletak di Barcelona, di jalan Casanova dengan Floridablanca, antara 1935 dan 1973. Gedung ini disebut ‘kuil tinju’ dan dapat menampung lebih dari 4.500 orang, di salah satu era keemasannya. Di sana, petinju-petinju hebat pada masa itu seperti Luis Romero, Fred Galiana, Mimoun Ben Ali, Carlos Garcia Duro, Miguel Sanchez Merallo, Boby Ros, Robinson Garcia, Jose Fernandez, Josep Vega, atau Josep Girones menjadi terkenal. Gran Price lalu pindah ke lokasi yang sekarang, demikian menurut laman klub.
Dengan demikian, Lorenzo dan Pedrosa, yang persaingannya selama karier olahraga mereka sangat terkenal, saling berhadapan di atas ring setelah #99 menantang #26 di jejaring sosial ‘Dura la Vita’, yang kemudian ditanggapi oleh pembalap Castellar del Valles itu dengan sebuah lelucon yang kemudian menjadi viral.
“Godaan untuk memberikan beberapa pukulan cukup penting,” ujarnya.
Seperti yang bisa dilihat pada gambar utama artikel ini, jurnalis legendaris Josep Lluís Merlos, presenter ‘Dura la Vita’ atau ‘Formula Marca’ di Radio Marca Barcelona, akan bertindak sebagai pembawa acara dan wasit utama.
Awalnya, Gran Price adalah “sebuah teater yang terletak di Barcelona, di jalan Casanova dengan Floridablanca, antara tahun 1935 dan 1973. Gedung ini disebut ‘kuil tinju’ dan dapat menampung lebih dari 4.500 orang”, di salah satu era keemasan olahraga pugilistik di Spanyol. Di sana, “petinju-petinju hebat pada masa itu seperti Luis Romero, Fred Galiana, Mimoun Ben Ali, Carlos Garcia Duró, Miguel Sánchez Merallo, Boby Ros, Robinson Garcia, José Fernandez, Josep Vega, atau Josep Gironés menjadi terkenal”, sebelum akhirnya pindah ke lokasi yang sekarang, demikian menurut situs web klub.
Dengan demikian, Lorenzo dan Pedrosa, yang persaingannya selama karier olahraga mereka sangat terkenal, saling berhadapan di atas ring setelah #99 melamar #26 di jejaring sosial ‘Dura la Vita’, yang kemudian ditanggapi oleh pembalap Castellar del Vallès itu dengan sebuah lelucon yang kemudian menjadi viral: “Godaan untuk memberikan beberapa pukulan cukup penting”.
Seperti yang bisa dilihat pada gambar utama artikel ini, jurnalis legendaris Josep Lluís Merlos, presenter ‘Dura la Vita’ atau ‘Formula Marca’ di Radio Marca Barcelona, di antara pekerjaannya yang lain, yang bertindak sebagai pembawa acara dan wasit utama.