Marc Marquez: Sulitnya Mempertahankan Karier Panjang di MotoGP
Marc Marquez, pembalap MotoGP yang telah lama dikenal dengan prestasinya di lintasan balap, mengungkapkan bahwa sulit untuk memiliki karier yang panjang di dunia MotoGP saat ini. Marquez menyatakan bahwa tingkat persaingan di seri ini semakin ketat, sehingga mempertahankan level performa menjadi lebih sulit daripada sebelumnya.
Sebelum Grand Prix Catalan bulan lalu, Aleix Espargaro mengumumkan bahwa ia akan pensiun dari MotoGP pada akhir musim 2024. Hal ini menandai berakhirnya karier grand prix Espargaro yang dimulai sejak tahun 2004 di kelas 125 cc, dan berlanjut secara berurutan di kelas MotoGP mulai tahun 2012 hingga 2024.
Marquez sendiri akan menjadi pembalap terlama di grid tahun depan ketika ia bergabung dengan skuad pabrikan Ducati, yang akan menandai musim ke-13nya di kelas utama MotoGP. Menanggapi pertanyaan apakah ada pembalap lain yang bisa memiliki karier sepanjang Espargaro, Marquez menyatakan, “Bagi saya, saya pikir ini sangat sulit bagi tim. Mengapa? Karena sepertinya dalam beberapa tahun terakhir ini… pada akhirnya, pembalaplah yang membuat perbedaan.”
Dalam dunia MotoGP, meskipun level persaingan di lintasan sangat tinggi dan sebagian besar pembalap memiliki kemampuan yang setara, Marquez menekankan bahwa mempertahankan level performa yang tinggi adalah hal yang sulit. “Sulit untuk memiliki karier yang panjang. Ini adalah kalimat yang populer: tidak sulit untuk sampai (ke sini), yang sulit adalah mempertahankan level,” tambah Marquez.
Secara teori, Marquez yang akan berusia 32 tahun tahun depan, dapat membalap selama satu dekade lagi, mengingat Valentino Rossi pensiun pada tahun 2021 di usia 42 tahun. Rossi, legenda MotoGP yang karirnya dimulai pada tahun 1996 dan naik ke kelas utama pada tahun 2000, berhasil mempertahankan karier MotoGP-nya selama 11 tahun setelah memenangkan kejuaraan terakhirnya.
Meskipun Marquez belum meraih kemenangan di grand prix sejak tahun 2021, ia tetap berjuang melawan cedera yang terus berlanjut dan mesin Honda yang kurang kompetitif sejak saat itu. Meskipun demikian, Marquez tetap optimis dan siap untuk menghadapi tantangan di lintasan balap MotoGP.
Dengan tingkat persaingan yang semakin ketat dan pembalap-pembalap muda yang semakin berkembang, mempertahankan karier panjang di MotoGP memang bukan hal yang mudah. Namun, bagi pembalap sekelas Marc Marquez, semangat dan determinasi untuk terus berkompetisi tetap menjadi kunci utama untuk meraih kesuksesan di lintasan balap MotoGP.