Ángel Piqueras Raih Pole di Moto3 Assen

17196612367649 jpg

Ángel Piqueras, seorang rookie dengan talenta luar biasa, berhasil meraih pole position di kelas Moto3 di Assen. Kejutan yang dibuat oleh Piqueras ini membuat semua orang terkesima, termasuk sang pahlawan lokal, Collin Veijer, yang mengalami kecelakaan. Hari yang buruk bagi David Alonso dan Holgado, namun ini menjadi kesempatan bagus bagi Ortolá untuk memperkecil selisih poin.

Pada sesi latihan bebas ketiga, kejutan terjadi ketika José Antonio Rueda tidak berhasil masuk langsung ke Q2 untuk pertama kalinya. Oleh karena itu, Rueda menjadi favorit dalam sesi repesca bersama Joel Esteban, Zurutuza, dan Roulstone.

Dari awal Q1, Rueda tampil sangat agresif dan berhasil menciptakan jarak yang cukup jauh dengan pembalap lainnya. Meskipun Suzuki terjatuh, namun ia berhasil mengangkat motornya dan membawanya kembali ke pit. Hal ini menjadi kunci bagi Suzuki untuk bangkit kembali. Tak ada yang bisa menghentikan dominasi Rueda, sementara para pembalap lain bersaing untuk mendapatkan posisi lainnya. Rueda, Bertelle, Joel Esteban, dan Suzuki berhasil lolos ke Q2, sedangkan Zurutuza harus puas berada di posisi ke-21.

Melihat performa di sesi latihan sebelumnya, David Alonso tidak menjadi favorit utama di Q2. Ortolá dan Collin Veijer justru menjadi ancaman bagi Alonso. Meski begitu, David Muñoz tetap yakin dan mengikuti jejak Alonso, bahkan berhasil mengalahkan Esteban untuk mempersulit strategi tim. Di tim MT MSi, Yamanaka dan Ortolá berada di depan, sementara Veijer dan Holgado berusaha mengejar. Holgado bahkan harus berjuang ekstra karena absennya Roulstone yang gagal lolos dari Q1.

Suasana tribun menjadi gemuruh ketika Veijer terjatuh di tikungan terakhir sebelum garis finish. Meskipun demikian, Veijer berhasil membawa motornya kembali ke pit meski mekaniknya tidak berhasil memperbaikinya. Meski demikian, Veijer tetap berada di posisi pertama. Pembalap dari tim MT MSi langsung kembali ke lintasan setelah mengganti ban. Ortolá memimpin diikuti oleh Yamanaka, lalu Iván memberi jalan kepada Ortolá sebelum chicane untuk memanfaatkan angin belakangnya.

Holgado berhasil masuk di antara dua pembalap tim Aspar dengan strategi yang mirip dengan David Muñoz. Namun, Adrián Fernández mengalami kecelakaan di tikungan 9 dan memunculkan bendera kuning. Hal ini membatalkan putaran Alonso dan Holgado, namun keduanya berhasil melintasi garis finish tepat waktu untuk mendapatkan satu putaran lagi. Muñoz dan Alonso kehilangan posisi dan harus puas berada di belakang. Furusato berhasil mengalahkan Veijer, yang kecewa di garasi. Namun, Piqueras berhasil menyalip pembalap Jepang tersebut dan meraih pole position untuk pertama kalinya dalam karirnya, pada balapan kedelapan dan usianya baru 17 tahun. Piqueras merupakan juara Red Bull Rookies Cup dan JuniorGP, penampilannya sungguh mengesankan.

Ortolá harus puas berada di posisi keempat, sementara Alonso dan Holgado akan memulai balapan dari posisi belakang. “Saat rantai motorku putus, aku sangat kesal dan itulah yang memberiku semangat untuk langsung masuk ke Q2 dan sekarang meraih pole position,” ungkap sang rookie mengenai insiden yang dialaminya di sesi latihan pagi.

By VR46 Fans

Pecinta MotoGP yang berharap Valentino Rossi kembali muda dan berharap melihat Rossi kembali meraih juara dunia lagi.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version