Valentino Rossi Absen di Assen, Tampil di 24 Jam Spa-Francorchamps

17196439444866 jpg

Valentino Rossi, atau yang biasa disapa The Doctor, memang tidak berada di Assen bersama tim MotoGP-nya. Saat ini, ia sedang berada di dekat sana, tepatnya di sirkuit Spa-Francorchamps. Di tempat tersebut, Rossi akan turun balapan dengan mobil BMW GT3-nya dalam ajang bergengsi, 24 Jam Spa. Meskipun begitu, Rossi tetap memantau dengan seksama segala aktivitas yang dilakukan oleh para muridnya di Akademi VR46 dan timnya, Pertamina VR46.

Sebagai pembalap legendaris yang telah meraih sembilan gelar juara dunia, Rossi memberikan tanggapannya terkait keputusan Ducati untuk mengangkat Marc Márquez, mantan rival besarnya, ke tim resmi mereka dengan menggantikan posisi Jorge Martín. Rossi menyatakan bahwa kedatangan Márquez menjadi kejutan bagi semua pihak, termasuk dirinya, Francesco Bagnaia, dan tentu saja Jorge Martín. Rossi juga memperingatkan bahwa tantangan akan semakin berat bagi Bagnaia karena memiliki rekan satu tim yang sangat kompetitif, namun ia yakin bahwa Bagnaia memiliki kemampuan untuk bersaing dengan Márquez.

Rossi juga menegaskan bahwa Bagnaia saat ini adalah referensi utama di kelas MotoGP, bahkan bagi dirinya yang merupakan juara delapan kali. Menurut Rossi, Bagnaia tidak memerlukan kehadiran Márquez di timnya untuk membuktikan bahwa ia adalah yang terkuat. Dengan tiga gelar juara dunia yang telah diraihnya, termasuk dua gelar secara beruntun di kelas MotoGP bersama Ducati, Bagnaia sudah membuktikan kemampuannya tanpa harus dibandingkan dengan pembalap lain.

Sebagai sosok yang juga memiliki ketertarikan pada dunia balap mobil, Rossi mengaku bahwa ia mengikuti perkembangan F1 dan merupakan penggemar berat dari seorang bakat muda yang sedang bersinar dan dikabarkan akan bergabung dengan tim Mercedes, yaitu Kimi Antonelli. Menurut Rossi, Italia memiliki keunggulan di berbagai cabang olahraga, namun keberhasilan dalam F1 masih menjadi hal yang belum tercapai dalam beberapa tahun terakhir. Rossi yakin bahwa Antonelli memiliki potensi untuk mengisi kekosongan tersebut dan ia bahkan sering berlatih bersama dengan Antonelli dan para pembalap lain dari Akademi VR46.

Selain itu, Rossi juga tengah fokus pada ajang World Endurance Championship (WEC), kejuaraan dunia balap mobil tahan lama. Rossi tidak menutup kemungkinan untuk beralih dari kategori GT3 ke kategori tertinggi, Hypercar. Bagi Rossi, dapat turun balapan dengan Hypercar merupakan impian setiap pembalap, sama seperti meraih kesuksesan di kelas MotoGP. Rossi berencana untuk melakukan uji coba dengan Hypercar pada akhir tahun ini dan kemudian melihat kemungkinan untuk berkompetisi di kategori tersebut pada tahun 2025, sementara ia tetap akan membalap dengan mobil GT.

Dengan segala prestasi dan ambisinya yang masih berkobar, Valentino Rossi terus menunjukkan bahwa semangat juangnya dalam dunia balap tidak pernah pudar. Meskipun tidak aktif bersaing di MotoGP saat ini, Rossi tetap memberikan dorongan dan motivasi bagi para pembalap muda yang tergabung dalam Akademi VR46 serta terus mengejar tantangan baru di lintasan balap. Rossi bukan hanya merupakan legenda hidup dalam sejarah MotoGP, namun juga sosok inspiratif yang terus menginspirasi generasi muda untuk menggapai mimpi dan meraih kesuksesan dalam dunia balap.

By VR46 Fans

Pecinta MotoGP yang berharap Valentino Rossi kembali muda dan berharap melihat Rossi kembali meraih juara dunia lagi.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version