Marc Márquez Dapat Sanksi di Assen

17197630942070 jpg

Pada balapan di Assen, Marc Márquez harus menerima sanksi karena menggunakan tekanan ban yang lebih rendah dari yang diizinkan. Meskipun finis di posisi keempat setelah start dari posisi ketujuh, Márquez dihukum karena melampaui batas jumlah putaran dengan tekanan ban di bawah standar yang ditetapkan oleh MotoGP pada tahun 2024. Sebagai seorang pembalap yang berpengalaman, Márquez mengakui bahwa aturan tersebut diterapkan demi keamanan para pembalap.

Menurut Márquez, aturan tersebut sebenarnya wajar untuk diterapkan demi keamanan. Ketika Michelin menyatakan bahwa tekanan ban yang terlalu rendah dapat mengakibatkan bahaya bagi para pembalap, maka aturan tersebut harus diikuti. Namun, tantangannya terletak pada bagaimana mengontrol tekanan ban, terutama dalam kondisi cuaca yang berubah-ubah seperti yang terjadi di Assen. Márquez merasa sulit untuk menghitung tekanan ban dengan tepat karena suhu trek yang fluktuatif.

Ketika ditanya mengenai insiden dengan Bastianini yang membuatnya kehilangan kontrol, Márquez menjelaskan bahwa kontak dengan pembalap lain dapat memengaruhi kinerja ban. Hal ini terjadi karena setelah insiden tersebut, dia kesulitan untuk mendapatkan kembali performa optimalnya. Meskipun demikian, Márquez tetap tenang dan mengakui bahwa dia sudah mengetahui bahwa tekanan ban yang digunakan sudah melebihi batas.

Sistem tekanan ban yang digunakan oleh Ducati membantu Márquez untuk memantau tekanan ban selama balapan. Meskipun demikian, dalam balapan di Assen, Márquez hanya mampu mematuhi aturan tekanan ban selama 14 putaran dari total 15 putaran yang ditentukan. Hal ini menunjukkan betapa sulitnya untuk mengontrol tekanan ban dalam kondisi balapan yang berubah-ubah.

Meskipun mengalami kesulitan di Assen, Márquez tetap optimis untuk tampil lebih baik di balapan selanjutnya, khususnya di Jerman. Meskipun menyadari bahwa ada dua pembalap yang saat ini berada di level yang lebih tinggi darinya, Márquez tetap bertekad untuk memberikan yang terbaik. Dia percaya bahwa dengan persiapan yang matang dan performa yang konsisten, dia dapat bersaing untuk meraih podium atau bahkan kemenangan di balapan mendatang.

Dengan pengalaman dan determinasi yang dimilikinya, Marc Márquez siap untuk menghadapi tantangan demi tantangan di lintasan balap. Meskipun terkadang mengalami kendala seperti yang terjadi di Assen, Márquez tetap fokus pada tujuannya untuk meraih kesuksesan di dunia MotoGP. Semangat dan semangat juangnya patut diacungi jempol, dan para penggemar MotoGP pastinya akan terus mendukungnya dalam setiap balapan yang dijalani.

By VR46 Fans

Pecinta MotoGP yang berharap Valentino Rossi kembali muda dan berharap melihat Rossi kembali meraih juara dunia lagi.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version