Kejutan di Sesi FP1 Moto3 Indonesia: Collin Veijer Memimpin

MotoGP merupakan salah satu ajang balap motor paling bergengsi di dunia, dan setiap sesi balapan selalu menyimpan cerita menarik. Pada sesi latihan bebas pertama (FP1) Moto3 di Mandalika, banyak kejutan dan momen menegangkan yang terjadi. Mari kita simak bagaimana jalannya sesi ini dan siapa saja pembalap yang berhasil mencuri perhatian.

Kondisi Awal dan Pembalap yang Berjaya

Hingga sesi siang dimulai, kondisi cuaca di Mandalika tampak kondusif. Meskipun ada potensi hujan ringan yang diprediksi, tidak ada tanda-tanda hujan yang terlihat. Sejak awal sesi, beberapa pembalap sudah menunjukkan performa terbaik mereka. David Almansa, Filippo Farioli, Luca Lunetta, Tatsuki Suzuki, dan Adrian Fernandez menjadi pembalap yang sempat memimpin di enam menit pertama.

Namun, sorotan utama jatuh kepada Collin Veijer, yang berhasil merebut posisi pertama dengan waktu terbaik 1:39,045. Ia bahkan berhasil memangkas waktu tersebut hingga 0,02 detik. Sayangnya, momen dramatis terjadi ketika Eddie O’Shea, debutan di Moto3, mengalami kecelakaan di Tikungan 2 dengan kecepatan tinggi. Kejadian ini tentu menjadi pengingat akan risiko yang selalu ada di dunia balap motor.

Persaingan Ketat di Papan Atas

Setelah empat menit berlalu, Veijer kehilangan kedudukan dari Matteo Bertelle, yang menjadi pembalap pertama yang menembus waktu 1:38. Namun, tak lama setelah itu, pembalap Italia tersebut dilengserkan kembali oleh Veijer. Persaingan di papan atas semakin ketat ketika Lunetta berhasil melesat ke posisi pertama dengan catatan waktu 1:38,638, hanya terpaut 0,026 detik dari Veijer.

Di sisi lain, pembalap wildcard asal Indonesia, Fadillah Arbi Aditama, tampak kesulitan untuk menembus 20 besar. Hal ini sangat kontras dengan pengalamannya di Moto3 Indonesia musim lalu, di mana ia tampil lebih kompetitif.

Momen Menegangkan Menjelang Akhir Sesi

Lunetta berhasil mempertahankan posisinya di depan dengan waktu 1:38,326 hingga sepuluh menit terakhir. Namun, Veijer tidak menyerah begitu saja. Dalam sisa waktu lima menit, ia kembali melesat ke urutan pertama dengan waktu 1:37,987. Sementara itu, David Alonso tampak kesulitan dan terjebak di posisi 20.

Adrian Fernandez, yang memanfaatkan waktu yang tersisa dengan baik, berhasil melompat ke posisi kedua, tetapi belum mampu menyaingi Veijer. Pembalap asal Belanda tersebut terus menunjukkan performa yang mengesankan dengan waktu 1:37,942. Di sisa satu menit, nama-nama seperti Almansa, Bertelle, Lunetta, Ivan Ortola, Ryusei Yamanaka, Tatsuki Suzuki, dan Taiyo Furusato mengisi sembilan besar.

Kesulitan bagi David Alonso

David Alonso, pemimpin klasemen sementara, tampaknya mengalami kesulitan di sesi ini. Ia terpaksa melorot ke posisi 23 ketika pembalap lain aktif bergerak di zona 14 besar. Namun, di lap ke-11, ia akhirnya bisa bangkit dan naik ke posisi 14 saat bendera finis dikibarkan. Sayangnya, David Munoz dan Taiyo Furusato harus dikeluarkan dari 14 teratas karena melanggar batas lintasan, yang memberikan kesempatan bagi Alonso untuk naik ke posisi 13.

Fadillah Arbi Aditama kembali harus puas dengan posisi ke-24 dari 27 peserta. Meskipun hasil ini tidak memuaskan, semangatnya untuk bersaing tetap tinggi.

Hasil FP1 Moto3 Indonesia

Berikut adalah hasil lengkap dari sesi FP1 Moto3 Indonesia:

1. Collin Veijer (Liqui Moly Husqvarna Intact GP) – 1:37,942
2. Adrian Fernandez (Leopard Racing) – +0,154 detik
3. David Almansa (Kopron Rivacold Snipers Team) – +0,072 detik
4. Matteo Bertelle (Kopron Rivacold Snipers Team) – +0,011 detik
5. Luca Lunetta (SIC58 Squadra Corse) – +0,047 detik
6. S. Nepa (LEVELUP – MTA) – +0,143 detik
7. J. Antonio (Red Bull KTM Factory Racing) – +0,134 detik
8. Á. Piqueras (Leopard Racing) – +0,030 detik
9. I. Ortola (MT Helmets – MSI) – +0,133 detik
10. Tatsuki Suzuki (Liqui Moly Husqvarna Intact GP) – tidak tercatat.

Kesimpulan

Sesi FP1 Moto3 Indonesia di Mandalika memberikan banyak kejutan dan momen menegangkan. Collin Veijer menunjukkan performa yang sangat baik, sementara David Alonso harus berjuang keras untuk keluar dari zona bawah. Fadillah Arbi Aditama meskipun belum mendapatkan hasil optimal, tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi. Dengan kompetisi yang semakin ketat, sesi-sesi berikutnya di Moto3 Indonesia pasti akan menarik untuk diikuti.

Para penggemar MotoGP di Indonesia tentu berharap dapat melihat Fadillah Arbi Aditama dan pembalap-pembalap lainnya memberikan penampilan terbaik mereka di sisa musim ini. Mari kita nantikan aksi seru di Moto3 selanjutnya!