Marc Marquez, pembalap legendaris asal Spanyol, merasakan kenyamanan yang luar biasa pada hari pertamanya bersama tim Ducati. Dalam kesempatan ini, Marquez menjajal motor Ducati GP25, yang ia sebut sebagai salah satu motor terbaik di ajang MotoGP saat ini.
Selama sesi tes yang berlangsung selama tujuh jam, Marquez berhasil menyelesaikan 49 lap, termasuk beberapa lap dengan motor GP24 yang telah meraih gelar juara dunia. Catatan waktu terbaiknya adalah 1 menit 39.454 detik, menempatkannya di urutan keempat dalam sesi tersebut. Tes ini sangat krusial bagi persiapannya, tidak hanya untuk beradaptasi dengan versi pengembangan motor yang akan ia kendarai pada 2025, tetapi juga untuk belajar bekerja sama dengan tim insinyur baru di Ducati setelah satu tahun menggunakan motor GP23 milik Gresini.
Marquez mengungkapkan pemikirannya, “Saya membuat taruhan yang berisiko setahun yang lalu dengan meninggalkan Honda, dan sekarang saatnya untuk menyelesaikannya di tim pabrikan. Mendapatkan kesepakatan dengan Ducati adalah berita terbaik dan bagian dari rencana saya.”
Pembalap berusia 30 tahun ini merasa sangat nyaman sejak awal, menjelaskan bahwa ia tidak perlu beradaptasi dengan pabrikan atau motor baru, serta bisa bekerja dengan banyak insinyur yang sudah dikenalnya. “Saya merasa tenang sepanjang hari,” tambahnya.
Marquez juga mencatat perbedaan signifikan antara tim pabrikan Ducati dan tim satelitnya, Gresini. Ia kini harus mengikuti rencana yang lebih terstruktur dan terperinci. “Hari ini, kembali bekerja seperti yang dilakukan pabrik, dengan rencana yang sangat ketat. Semua sudah ditetapkan dan saya tahu apa yang harus diuji. Di sini, pembalap 100 persen tersedia untuk memberikan umpan balik terbaik bagi tim,” jelasnya.
Hari Selasa menandai momen penting bagi Marquez, karena ia juga mulai bekerja di bawah manajer tim Ducati, Davide Tardozzi, yang selalu menghormati bakat dan prestasinya. Sebelum bergabung dengan Ducati, Marquez dan Tardozzi pernah menjadi rival di lintasan, di mana Marquez mengalahkan Andrea Dovizioso dari Ducati untuk meraih gelar juara dunia pada tahun 2019.
“Davide lebih banyak berada di bagian olahraga, dan hari ini kami fokus pada masalah teknis. Saya memiliki hubungan yang baik dengan banyak orang di sini, baik sebagai rival maupun sekarang di tim yang sama,” ungkap Marquez. “Kami memiliki hubungan pribadi yang kuat, dan dengan tim yang sangat nyaman, saya merasa sudah 90 persen siap untuk menguji motor 2025.”
Dengan semangat dan kepercayaan diri yang tinggi, Marquez siap menghadapi tantangan baru bersama tim Ducati. Para penggemar MotoGP di Indonesia tentu akan sangat antusias melihat performa Marquez di musim mendatang, terutama setelah perubahan signifikan yang ia lakukan dalam karirnya. Mari kita nantikan aksi seru dari Marquez dan Ducati di sirkuit-sirkuit MotoGP!