Sirkuit de Barcelona-Catalunya baru saja dinobatkan sebagai penyelenggara terbaik untuk Gran Premio Solidario de Barcelona, sebuah balapan darurat yang diadakan setelah Circuit Ricardo Tormo di Valencia terimbas banjir beberapa waktu lalu. Dalam waktu hanya dua minggu, sirkuit ini berhasil menyelenggarakan balapan yang sangat dinantikan, di mana Jorge Martín keluar sebagai juara, mengalahkan Francesco Bagnaia.
Penghargaan ini diberikan oleh IRTA (Asosiasi Tim Kejuaraan) dan disetujui oleh Komisi Grand Prix. Ini adalah kali keempat bagi Montmelo mendapatkan penghargaan ini, sebelumnya mereka pernah meraih penghargaan serupa pada tahun 1992, 2001, dan 2006.
Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna, perusahaan yang mengelola kejuaraan MotoGP, menyatakan, “GP Solidario adalah salah satu pencapaian terbesar dalam sejarah modern olahraga kita. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi untuk kesuksesan acara ini, serta mengucapkan selamat kepada Circuit de Barcelona-Catalunya atas penghargaan yang diterima.”
Ezpeleta melanjutkan, “Ini adalah bukti dari kerja keras di balik layar kami untuk menciptakan tontonan yang luar biasa, atmosfer yang fantastis, dan dampak positif yang signifikan. Ini adalah inti dari MotoGP. Kami juga berterima kasih kepada para penggemar yang telah mendukung dengan membeli tiket hingga habis. Ketika kami mengumumkan Grand Prix ini, kami tidak menyangka akan mendapatkan sambutan sebesar ini.”
Presiden IRTA, Herve Poncharal, juga memberikan komentarnya: “Kami sangat bangga dengan bagaimana olahraga ini bersatu di Barcelona. Dampak dari GP Solidario untuk Valencia sangat mengesankan, dan upaya luar biasa dalam mengorganisir acara ini dalam waktu singkat membuatnya semakin istimewa. Acara ini tidak hanya menjadi kandidat utama untuk GP terbaik, tetapi juga menetapkan standar baru dalam penyelenggaraan balapan.”
Poncharal menambahkan, “Sejarah olahraga tercipta ketika pembalap dari tim independen meraih gelar MotoGP. Tiket terjual habis, paddock tertata rapi, seolah-olah kami telah merencanakan acara ini selama berbulan-bulan.”
Miquel Samper, Menteri Perusahaan dan Ketenagakerjaan Generalitat de Catalunya dan Presiden Sirkuit, juga berbicara mengenai acara ini. “Grand Prix Solidaritas Motul di Barcelona adalah bukti kekuatan solidaritas yang luar biasa. Ini adalah tantangan logistik dan organisasi yang telah dikelola dengan sangat baik oleh semua pihak, termasuk sirkuit, Dorna, promotor, tim, dan yang terpenting, respons luar biasa dari para penggemar yang mendukung Valencia dan semua korban bencana.”
Dengan penyelenggaraan yang sukses ini, Circuit de Barcelona-Catalunya menunjukkan bahwa mereka tidak hanya mampu mengatasi tantangan, tetapi juga dapat menciptakan momen bersejarah dalam dunia MotoGP. Balapan ini menjadi simbol solidaritas dan dukungan bagi mereka yang terdampak bencana, serta menegaskan kembali komitmen dunia balap untuk saling mendukung di saat-saat sulit.
Bagi penggemar MotoGP di Indonesia, berita ini tentu menjadi kabar baik. Kita bisa melihat bagaimana komunitas balap internasional saling mendukung dalam situasi darurat, dan semoga semangat ini terus menginspirasi kita semua untuk bersatu dalam menghadapi berbagai tantangan. Mari kita nantikan balapan-balapan selanjutnya dan dukung para pembalap kita!