Home News MotoGP Quartararo Puji Transformasi Tim Yamaha di MotoGP

Quartararo Puji Transformasi Tim Yamaha di MotoGP

by
Quartararo Puji Transformasi Tim Yamaha di MotoGP

Fabio Quartararo, juara MotoGP 2021, baru-baru ini mengungkapkan rasa puasnya terhadap perubahan yang terjadi di balik layar tim Yamaha. Setelah menghadapi tantangan berat di musim sebelumnya, di mana motor M1 terlalu lambat untuk bersaing di podium, Yamaha kini berusaha keras untuk kembali ke jalur kemenangan dengan pendekatan yang lebih agresif, mirip dengan rival-rival mereka di Eropa.

Salah satu langkah signifikan yang diambil Yamaha adalah memanfaatkan sistem konsesi MotoGP, yang memberikan mereka kebebasan dalam pengujian. Dengan cara ini, mereka dapat membawa suku cadang baru ke lintasan dengan cepat, yang langsung diterapkan pada motor Quartararo dan rekan setimnya, Alex Rins. Ini adalah perubahan besar dibandingkan dengan pendekatan konservatif yang mereka gunakan di masa lalu.

Quartararo menyatakan, “Tentu saja, saya berharap motor bisa sedikit lebih cepat. Namun, lebih dari sekadar peningkatan pada motor, penting bagi kami untuk mengubah cara kerja dan mentalitas tim.” Ia menambahkan bahwa konsesi yang diberikan membantu mereka untuk segera menerapkan hasil pengujian ke dalam balapan tanpa harus menunggu proses yang panjang.

Selama babak pertama musim ini, Quartararo merasa bahwa mereka telah membuat kemajuan yang signifikan, terutama di sektor elektronik motor. “Kami berhasil membuat langkah besar di beberapa area, dan saya merasa sangat optimis tentang masa depan,” ujarnya.

Meskipun musim ini cukup menantang, Quartararo tetap menunjukkan kepercayaan dirinya dengan menandatangani kontrak baru yang mengikatnya hingga akhir 2026. Ia berharap filosofi baru yang diterapkan di Yamaha dapat dipertahankan, agar tim dapat terus berkembang dan bersaing di level tertinggi. “Setidaknya sampai saya berada di sana, saya berharap semuanya tetap seperti ini,” tambahnya.

Quartararo juga mengakui bahwa meskipun ia menghadapi beberapa kendala, seperti masalah bahan bakar yang menghalanginya untuk menyelesaikan balapan di lima besar, ia tetap berusaha untuk mengeluarkan potensi maksimal dari motor Yamaha. Ia mencatat bahwa pada balapan Sprint Race di Jerez, penalti tekanan ban membuatnya kehilangan peluang untuk naik podium.

Rekan setimnya, Alex Rins, yang baru mulai mengendarai M1 pada 2024, juga menghadapi tantangan karena cedera yang menghalanginya untuk tampil optimal. Namun, Yamaha memiliki rencana untuk memperkuat tim mereka dengan menambahkan tim satelit baru, Pramac, yang akan diisi oleh Jack Miller dan Miguel Oliveira dengan kontrak pabrik.

Quartararo yakin bahwa peningkatan kecil yang mereka lakukan, ditambah dengan data tambahan dari empat motor, akan membantu Yamaha untuk secara konsisten bersaing di posisi lima besar musim depan. “Tahun depan akan sangat bagus untuk memiliki lebih banyak pembalap Yamaha di lintasan, sehingga kami bisa mendapatkan lebih banyak informasi dan data,” ungkapnya.

Dengan semangat dan optimisme yang tinggi, Quartararo dan tim Yamaha berharap dapat kembali ke jalur kemenangan dan bersaing di puncak klasemen MotoGP. “Kami merindukan kemenangan, tetapi untuk saat ini, kami ingin bertarung di posisi lima besar dan terus membuat kemajuan,” tutupnya.

Dengan perubahan yang terjadi dan semangat baru yang diusung, penggemar MotoGP di Indonesia tentu berharap untuk melihat performa yang lebih baik dari tim Yamaha di musim mendatang.

Related Articles

Leave a Comment

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.