Home News MotoGP DallIgna Berikan Dukungan untuk Aldeguer Usai Insiden di Austin

DallIgna Berikan Dukungan untuk Aldeguer Usai Insiden di Austin

by
DallIgna Berikan Dukungan untuk Aldeguer Usai Insiden di Austin

Fermín Aldeguer, pembalap muda berusia 20 tahun, hampir saja mencatatkan akhir pekan yang gemilang di Circuit of the Americas (COTA). Di balapan MotoGP yang berlangsung di Austin, Texas, Aldeguer menunjukkan performa yang mengesankan dengan berhasil menyalip beberapa pesaingnya dan melaju lebih cepat dari rival-rivalnya. Sayangnya, dengan kurang dari dua lap tersisa, insiden terjadi dan ia terjatuh, mengakhiri harapannya untuk meraih poin.

“Balapan ini memberi saya kepercayaan diri yang tinggi. Saya melaju lebih cepat dari Franco Morbidelli, dan jika tidak ada kecelakaan itu, saya mungkin akan finis di urutan keempat,” ungkap rider tim Gresini dengan semangat. “Di Qatar, saya berharap bisa mencoba lagi.”

Aldeguer memulai balapan dari posisi ke-12 setelah berhasil lolos ke Q2. Meski situasi di Austin cukup kacau, ia tetap tenang dan berhasil merebut dua posisi di lap pertama. Pada lap ketiga, ia sukses mendahului Johann Zarco dan melesat ke posisi kedelapan.

Setelah bertarung sengit dengan Pedro Acosta, Aldeguer mulai menunjukkan peningkatan kecepatan yang signifikan. Ia mencatatkan dua lap tercepat dengan waktu 2:02,4 dan 2:02,363, yang merupakan lap terbaiknya saat itu. Dengan performa tersebut, ia berhasil merangsek ke posisi keenam dan semakin mendekati Morbidelli dan Jack Miller. Namun, nasib buruk menimpanya di awal lap ke-17 ketika ia terjatuh.

“Saya terjatuh karena kurang waspada dan terlalu percaya diri. Di tikungan 15, saya tahu saya harus memilih antara menyelamatkan diri atau terus melaju untuk mencapai tujuan, yaitu finis keempat,” jelas Aldeguer.

Mengenai kekacauan yang terjadi di awal balapan, Aldeguer mengaku hanya mengikuti langkah para pembalap berpengalaman. “Saya melihat Pecco berlari, jadi saya melakukan hal yang sama karena saya juga menggunakan kompon basah. Detak jantung saya lebih cepat saat itu, berlari dengan motor di tengah, dibandingkan selama balapan,” tuturnya sambil tertawa.

Dall’Igna, manajer umum Ducati Corse, memberikan komentar positif tentang Aldeguer setelah balapan. Ia menyatakan dukungannya kepada pembalap muda tersebut yang telah menerima beberapa kritik atas awal musim yang kurang memuaskan. Meskipun penampilan Aldeguer di Austin sangat mengesankan, sayangnya ia tidak berhasil meraih poin.

“Aldeguer adalah pembalap yang kami pilih dan ikuti sejak lama, jadi saya senang melihatnya gembira di atas motor,” kata Dall’Igna. “Saya menyesal ia terjatuh saat balapan menyisakan dua putaran lagi. Meskipun performanya bagus, poin tetaplah penting. Melihat klasemen dan posisinya di belakang pasti membuatnya tidak senang. Akan lebih baik untuk moralnya jika ia bisa finis, tetapi saya percaya dia masih memiliki potensi besar dan saya senang dia bersama kami.”

Sejauh musim ini, Aldeguer baru mengumpulkan tiga poin, jauh tertinggal dari rookie lainnya, Ai Ogura dari Trackhouse-Aprilia, yang mengoleksi 22 poin lebih banyak. Meskipun hasil di Austin tidak sesuai harapan, semangat dan potensi yang ditunjukkan Aldeguer menjadi sinyal positif bagi masa depannya di MotoGP.

Dengan dukungan dari tim dan manajernya, diharapkan Aldeguer dapat bangkit dan meraih hasil yang lebih baik di balapan-balapan mendatang. Para penggemar MotoGP di Indonesia tentu menantikan aksi-aksi spektakuler dari pembalap muda ini di sisa musim.

Related Articles

Leave a Comment

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept

Adblock Detected

Please support us by disabling your AdBlocker extension from your browsers for our website.