Para pembalap Moto2 langsung melesat dari garasi begitu kondisi lintasan memungkinkan. Mereka berusaha menguji performa ban yang telah dipilih untuk sesi ini.
Dalam lima menit pertama, posisi teratas sesi FP2 berganti-ganti antara Daniel Holgado, Deniz Oncu, Manuel Gonzalez, dan Aron Canet, yang berhasil mencatat waktu 1:57,930. Sementara itu, Mario Suryo Aji berada di posisi ke-15.
Pembalap dari Fantic Racing, Albert Arenas, mencatat waktu 1:57,723 dan mengungguli Arenas serta Gonzalez setelah delapan menit berlalu. Namun, tim CFMoto Aspar harus menghadapi situasi sulit saat David Alonso mengalami kecelakaan di Tikungan 14.
Holgado berhasil melompat ke posisi kedua, menyalip Arenas. Mario Aji pun menunjukkan kemajuan dengan memperbaiki catatan waktunya dan naik ke urutan ke-12.
Dengan waktu tersisa sepuluh menit, Aji sempat melesat ke peringkat ketujuh, tetapi catatannya dihapus, sehingga ia kembali terpuruk ke posisi ke-15. Pembalap dengan nomor #64 itu akhirnya berhasil memperbaiki waktu dan merangkak naik ke posisi ke-9, hanya terpaut 0,7 detik dari Arenas, yang memimpin dengan waktu 1:57,573.
Pertarungan semakin ketat di akhir sesi, di mana mayoritas pembalap meningkatkan kecepatan mereka. Arenas berhasil mempertahankan posisi teratas, diikuti oleh Manuel Gonzalez, Dani Holgado, Aron Canet, Jake Dixon, Senna Agius, Barry Baltus, Joe Roberts, Deniz Oncu, dan Zonta van der Goorbegh.
Sayangnya, Mario Aji tak mampu mempertahankan posisinya dan terpaksa merosot ke urutan ke-14. Ia terancam kehilangan kesempatan untuk meraih poin jika tidak bisa meningkatkan performanya di sesi-sesi berikutnya.
Berikut adalah catatan waktu para pembalap di sesi FP2:
1. Albert Arenas: 1’57.573
2. Manuel Gonzalez: 1’57.575
3. Dani Holgado: 1’57.723
4. Aron Canet: 1’57.723
5. Jake Dixon: 1’57.938
6. Senna Agius: 1’58.049
7. Barry Baltus: 1’58.051
8. Joe Roberts: 1’58.081
9. Deniz Oncu: 1’58.126
10. Zonta van der Goorbegh: 1’58.168
Dengan hasil ini, para penggemar MotoGP di Indonesia tentunya tidak sabar menantikan sesi-sesi selanjutnya dan melihat bagaimana Mario Aji dapat memaksimalkan performanya di balapan mendatang.